Mengenal Gejala Katarak serta Penggobatannya



Katarak adalah perubahan yang terjadi pada lensa mata sehingga lensa mata yang tadinya bening menjadi  keruh, sehingga cahaya tidak dapat menembusnya. Lensa mata itu sendiri adalah bagian transparan di belakang pupil yang berfungsi untuk memfokuskan cahaya pada lapisan retina.


Katarak ini menjadi penyakit no.1 di dunia yang dapat menyebabkan kebutaan. Penyakit mata ini sering ditemukan pada usia manula, meskipun begitu katarak juga dapat terjadi pada anak-anak meskipun kemungkinannya sangat kecil. Penyakit mata jenis ini dapat menyerang kudua mata seseorang meskipun keadaan kedua matanya berbeda.

Seseorang yang mnengalami katarak dapat menyebabkan pergeseran lensa pada matanya, menyebabkan penderita mengalami  miopi, mata penderita akan berwarna kuning, coklat maupun putih. Anehnya lagi katarak ini tidak menimbulkan rasa sakit. Meski demikian, jika anda terkena katarak anda harus segera melakukan perawatan sejak dini agar kondisi mata anda tidak semakin parah.

CIRI-CIRI PENYAKIT KATARAK

  • Mata  penderita katarak akan sensitive terhadap cahaya yang sangat menyilaukan. Seperti matahari dan lampu. 
  • Penglihatan mata yang menguning. 
  • Pandangan mulai terasa kabur atau buram. 
  • Gambar atau objek yang dilihat terlihat menjadi dua. 
  • Terdapat lapisan kuning atau coklat pada mata. 
  • Melihat cincin di sumber cahaya. 
  • Hilangnya persepsi warna.

FAKTOR PENYEBAB KATARAK

  1. Mata yang terkena paparan sinar matahari terlalu lama.
  2. Seseorang yang pernah melakukan operasi mata. 
  3. Kebiasaan merokok. 
  4. Pola makan yang buruk. 
  5. Seseorang yang pernah mengalami cedera pada  matanya. 
  6. Seseorang yang mengidap penyakit diabetes atau peradangan pada bagian tengah mata. 
  7. Sering mengkonsumsi minuman beralkohol.

PENGOBATAN KATARAK SECARA MEDIS DAN NON MEDIS

  1. Dengan bantuan  penggunaan kacamata. 
  2. Dengan dilakukannya operasi. 
  3. Dengan bantuan bahan alami. Seperti: 
  • Mengkonsumsi sayuran bayam. 
  • Meminum jus lemon yang dicampur minyak zaitun setiap hari. 
  • Meminum jus bilberry. 
  • Mengkonsumsi papaya. 
  • Mengkonsumsi susu almond. 
  • Meminum jus wortel. 
  • Mengkonsumsi kuning telur saat diet. 
  • Mengkonsumsi brokoli secara rutin.

Demikianlah artikel yang dapat kami sampaikan mengenai Penyakit  Mata Katarak. Semoga dengan adanya artikel ini dapat memberi manfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan anda. Terima kasih untuk kunjungannya. Dan sampai jumpa di postingan selanjutnya.


Perhatian: Informasi dalam artikel ini bukanlah resep atau nasihat medis. Ini hanyalah sekedar informasi untuk anda agar lebih berantisipasi dalam menjalani kehidupan anda.


Serba-serbi Kanker Lambung



Selamat datang di halaman blog kami. Sebelumnya kami mengucapkan terima kasih kepada anda yang telah senantiasa meluangkan waktunya untuk mengunjungi blog kami. Pada kesempatan kali ini kami akan membahas artikel mengenai Kanker Lambung. Berikut penjelasannya.


Apa yang dimaksud dengan kanker lambung?
  
Kanker Lambung adalah sejenis kanker yang menyerang lambung, yaitu organ pencernaan yang berbentuk kantong tepat berada di tengah rongga perut manusia. Semakin banyaknya variasi makanan pada ssaat ini, semakin kuat resiko seseorang untuk terjangkit kanker lambung.
Kanker lambung ini lebih sering terjadi pada pria dibanding wanita. Tingkat perbandingannya pun antara 3:1. Dan kanker ini paling rentan terkena pada lansia yang berusia 50-60 tahun. 

Faktor apa saja yang dapat mempengaruhi adanya kanker lambung?

Faktor yang dapat menyebabkan kanker lambung adalah:

  • Faktor lingkungan. Kondisi lingkungan yang buruk dapat mempengaruhi terjadinya kanker lambung. 
  • Faktor makanan. Seperti makanan yang sudah kadaluarsa tetapi tetap dikonsumsi. 
  • Faktor Genetika. Jika ada salah seorang anggota keluarga yang pernah mengalami kanker lambung, maka memiliki resiko besar untuk diturunkan ke keturunannya yang baru. 
  • Seringnya kebiasaan merokok. 
  • Infeksi bakteri pylori.

Apa saja gejala-gejala yang dapat ditimbulkan?

Gejala yang dapat terjadi pada  penderiita kanker lambung, yaiitu: 
  1. Rasa perih yang sangat terasa pada daerah perut. 
  2. Perut kembung dan sering bersendawa. 
  3. Nyeri pada tulang dada. 
  4. Rasa mual pada lambung. 
  5. Terjadi radang pada lambung.
  6. Cepat kenyang saat makan. 
  7. Gangguan  pencernaan yang semakin kumat. 
  8. Mengalami muntah darah. 
  9. Badan terasa cepat lelah. 
  10. Mengeluarkan tinja yang berwarna kehitaman. 
  11. Sakit kuning. 
  12. Anemia. 
Pemeriksaan apa saja yang dapat dilakukan untuk mengetahui seseorang terkena kanker lambung?
  • Pemeriksaan tinja untuk keberadaan darah. 
  • Tes darah. 
  • Endoskopi. 
  • Pemeriksaan x-ray dan CT scan. 
  • Bedah laparoskopi. 
  • USG.
Apa saja pengobatan yang dapat dilakukan untuk kanker lambung?
  1. Radioterapi. 
  2. Kemoterapi. 
  3. Operasi.

Apa saja upaya pencegahan yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya kanker lambung?

  • Menghindari bahkan harus berhenti merokok dan minum alkohol.
  • Menerapkan pola makan yang sehat. 
  • Menjaga berat badan. 
  • Rutin melakukan olahraga. 
  • Banyak minum air putih. 
  • Hindari daging yang di bakar dan di goreng.

Demikian artikel mengenai Kanker Lambung yang dapat kami sampaikan. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan dijadikan referensi untuk diterapkan dalam upaya pencegahan kanker lambung. Terima kasih dan Sampai jumpa.


 Perhatian: Informasi dalam artikel ini bukanlah resep atau nasihat medis. Ini hanyalah sekedar informasi untuk anda agar lebih berantisipasi dalam menjalani kehidupan anda.

Glaukoma-Penyebab, Gejala serta Pengobatan Secara Alami



Sebelumnya kami mengucapkan selamat datang kepada anda yang sudah senantiasa mengunjungi blog kami. Pada kesempatan ini kami akan membahas artikel mengenai Glaukoma-Penyebab, Gejala serta Pengobatan Secara Alami. Maka dari itu mari kita simak artikel berikut ini.


Glaukoma adalah salah satu jenis penyakit mata yang ditandai dengan terjadinya kerusakan pada saraf optik yang biasanya diakibatkan oleh adanya tekanan bola mata diatas 20mmHg. Glaukoma juga dapat disebabkan oleh hipertensi dan diabetes melitus. Penyakit ini secara bertahap dapat menyebabkan kebutaan.
Seseorang yang sudah menginjak usia 40 tahun keatas sebaiknya harus melakukan pemeriksaan mata untuk menghindari glaukoma. 
Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) glaukoma merupakan penyebab kebutaan di dunia pada mata ke dua setelah katarak.

GEJALA GLAUKOMA

  • Nyeri pada mata. 
  • Sakit kepala. 
  • Mata memerah. 
  • Mual dan muntah. 
  • Mata tampak berair.
  • Mata berkabut (khususnya pada bayi).
  • Melihat bayangan lingkaran di sekeliling cahaya. 
  • Penglihatan semakin sempit hingga pada akhirnya tidak dapat melihat objek sama sekali. 
  • Mata terlihat juling. 
  • Mata menjadi sensitive terhadap cahaya.

PENYEBAB GLAUKOMA

  1. Menderiita rabun jauh.
  2. Tekanan bola mata yang tinggi. 
  3. Menderita diabetes dengan gula darah yang tinggi dan lama. 
  4. Berusia lebih dari 45 tahun. 
  5. Gaya hidup yang tidak sehat. 
  6. Adanya riwayat glaukoma dalam keluarga. 
  7. Pernah mengalami kecelakaan atau operasi pada mata sebelumnya. 
  8. Penyempitan pembuluh darah otak. 
  9. Terdapat kelainan pada mata.

CARA PENGOBATAN GLAUKOMA SECARA ALAMI

  • Mengkonsumsi suplemen omega3 lemak hewani. 
  • Mengkonsumsi buah yang berwarna gelap seperti blueberry atau chanberry. 
  • Mengkonsumsi coklat. 
  • Makan makanan yang mengandung banyak lutein dan zeaxanthin pada sayur hijau. 
  • Melakukan diet sehat. 
  • Olahraga secara teratur. 
  • Makan makanan yang mengandung vitamin A, C dan E. 
  • Dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan kaya retinol atau vitamin B seperti keju, susu, dan mentega. 
  • Mengkonsumsi obat herbal Mata Glaukoma yaitu Eye Care Softgel.

Demikian artikel yang dapat kami sampaikan mengenai Glaukoma. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan bisa dijadikan referensi alternatife untuk mengatasi Glaukoma. Terima kasih atats kunjungan anda dan sampai jumpa.

Perhatian: Informasi dalam artikel ini bukanlah resep atau nasihat medis. Ini hanyalah sekedar informasi untuk anda agar lebih berantisipasi dalam menjalani kehidupan anda.

Diberdayakan oleh Blogger.